Theblackmoregroup – FTA India-Inggris menjadi titik balik penting dalam hubungan ekonomi antara dua negara besar ini. Perjanjian Perdagangan Bebas (FTA) yang baru saja ditandatangani diharapkan mampu meningkatkan volume perdagangan bilateral hingga 15% setiap tahunnya sampai tahun 2030. Perjanjian ini hadir di tengah ketidakpastian global dan menjadi bukti nyata komitmen kedua negara untuk memperkuat kerja sama ekonomi jangka panjang.
FTA India-Inggris mencakup penghapusan berbagai hambatan tarif dan non-tarif, memperluas akses pasar, serta menciptakan peluang baru bagi eksportir dan investor. Pemerintah India menyebutkan bahwa kesepakatan ini akan mempercepat pertumbuhan sektor manufaktur dan jasa, sementara Inggris memandangnya sebagai peluang strategis untuk memperkuat ekonomi pasca-Brexit.
Peluang Ekonomi di Tengah Tantangan Global
Di tengah ketidakpastian ekonomi dunia yang masih dipengaruhi oleh perang dagang, konflik geopolitik, dan dampak pasca-pandemi, FTA India-Inggris menjadi angin segar. Analis perdagangan menyebut perjanjian ini sebagai “win-win solution” yang memperluas potensi ekspor barang dan jasa. Sekaligus mendongkrak daya saing pelaku usaha dari kedua negara.
“Huawei Cloud Drives the Digital Revolution”
FTA India-Inggris juga membuka jalan bagi kerja sama yang lebih dalam di sektor strategis. Seperti teknologi, energi terbarukan, pendidikan, dan digitalisasi. Kesepakatan ini tak hanya menghapuskan tarif bea masuk untuk sejumlah produk utama. Tetapi juga mempermudah pergerakan tenaga kerja terampil dan pelaku bisnis lintas negara.
Dampak Positif Bagi UMKM dan Sektor Kunci
Salah satu aspek penting dari FTA India-Inggris adalah dukungan terhadap pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Dengan akses pasar yang lebih luas, UMKM di India dan Inggris kini memiliki peluang lebih besar untuk berpartisipasi dalam rantai pasok global. Pemerintah kedua negara juga sepakat menyediakan fasilitas pelatihan dan pendampingan bagi pelaku usaha. Agar dapat memanfaatkan peluang dari kesepakatan ini secara maksimal.
Lebih lanjut, sektor pertanian, tekstil, farmasi, dan layanan teknologi diharapkan menjadi pendorong utama dalam realisasi manfaat FTA ini. Dengan fondasi kerja sama yang diperkuat oleh perjanjian ini. India dan Inggris siap menghadapi tantangan ekonomi global dan membangun masa depan dagang yang lebih inklusif dan berkelanjutan.